Sunday, April 8, 2018

Koloni Kusta di Papua

Menurut catatan buku kusta di Subdit Kusta Jakarta, Papua (Irian Jaya) memilki ada 5 koloni kusta dan semuanya telah dikunjungi. Inventarisasi dilakukan pada tahun 2003, kepada 5 koloni tsb.


1. Koloni Kusat Kaimana
2. Koloni Kusta Merauke
3. Koloni Kusat Sorong
4. Koloni Kusta Wasior (manokwari)
5. Koloni Kusta Manggurai

1. Kaimana

Sejarah singkat
  
Pada waktu kunjungan, tidak ada lagi ditemukan koloni kusta di Kaimana. Untuk mengetahui sejarah singkat koloni maka dilakukan wawanicara dengan orang-orang yang tinggal di sekitar bekas koloni tesb. 
Dua orang telah diwawancarai yaitu Pak. RA Hassanoessy (57) staf dari Puskesmas Kaimana (pensiun pada tahun 1994) dan Pak Musa Suaifisa (58) mantan staf di koloni kusta (1960-1971). 


Monumen Tugu dibangun pada 1960

Koloni kusta telah ditutup sejak tahun 1971, sebelumnya koloni ini dikelola seorang suster dari Zending, seperti yang tercatat dalam dokumen yang ada di Kaimana dikeluarkan pada tahun 1994. Koloni ini diserhakan kepada pemerintah pada tahun 1960. Kebijakan pemerintah kemudian, memulangkan seluruh penderita kusta ke rumah kampung halaman mereka dan mereka bisa menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan di Puskesmas  Kaimana untuk berobat jalan. Zuster Yohana (Belanda) juga menyerahkan secara resmi tanggung jawab penanganan penderita kusta kepada Pak Hassannoesy. Musa Suafia. Pak Suafisa dan pak Hassannoesy hadir dalam acara seremonial penyerahan tanggungjawab koloni yang mana dibangun sebuat monumen TUGU dibuat dari semen di lahan koloni kusta. Pada waktu itu ada 10 rumah penderita kusta, dan 1 bangunan (klinik pengobatan) dan 2 rumah staf.

Saat kunjungan lapangan, sama sekali tidak menemukan koloni  kusta, yang ada hanay Tugu Monumen yang sekitarnya ditumbuhi pohon kelapa dan pohon kasuari hasil tanaman penderita kusta beberapa tahun lalu.

Bersambung......Koloni Kusta Merauke


Tulisan lengkap, klik ini